Saya
sudah lupa kapan terakhir kali mengunjungi toko buku untuk belanja atau ngeborong.
Yang saya ingat hanyalah bahwa saya akan berdisiplin belanja buku setiap
bulannya :D. Januari kemarin saya menitip beberapa buku kepada seorang teman
virtual. Entah sejak kapan saya memiliki bakat merepotkan ini.
Tapi teman saya itu, Dion Sagirang,
mengaku bahwa dia senang bisa membantu saya belanja. Jadi, mulai sekarang, saya
akan sering sering merepotkan dia :)
Kepada
Dion, saya menitip empat buah buku (saja). Biasalah, keterbatasan budget :(
1. Kei
karya Erni Aladjai
Saya sudah berencana membeli buku ini
sejak pertama kali membaca sinopsisnya (dan juga beberapa review mengandung
spoiler) di Goodreads. Cita rasa lokalnya adalah magnet tersendiri bagi saya.
Saya selalu menjadikan buku-buku seperti ini sebagai nutrisi untuk menulis :) Harga:
30K
2. Surat
Panjang Tentang Kita yang Jutaan Tahun Cahaya karya Dewi Kharisma Michellia
Saya sudah mengidamkan buku ini sejak
membaca pengumuman pemenang Sayembara Novel DKJ. Seperti halnya Kei, buku
ini adalah buku yang akan selalu saya buru ^^ Harga: 33.75K
3.
Leafie karya Hwang Sun Mi
Buku ini khusus saya beli untuk event
Baca Bareng BBI 2014. Sebenarnya saya sudah mengincar buku ini sejak tahun
lalu. Sebagai pengagum Negeri Choseon, saya selalu berusaha membaca
buku-buku terjemahannya. Dan, saya selalu tergiur oleh label Bestselling/Bestseller.
Akhirnya, kesampaian juga rencana usang itu :D Harga: 36.75K
4.
Versus karya Robin Wijaya.
Sejujurnya, Robin Wijaya bukan penulis
favorit saya. Sebelumnya, saya baru satu kali membaca bukunya, Before Us. Dan
buku itu tidak berhasil menjadi buku favorit saya. Saya sangat menginginkan Versus
karena jatuh cinta pada pandangan pertama untuk blurb-nya. Kisah
persahabatan antaretnis cowok-cowok. Dan konon, buku ini ditulis berlatar
belakang tahun 1998. Isu rasial di masa itu adalah hal yang selalu bisa mencuri
perhatian saya. Mungkin karena sesuatu di dalam diri saya selalu mencari tahu
hal-hal yang terjadi saat saya masih begitu kecil untuk memahami itu. Dan lagi,
buku ini mendapat respektasi yang baik oleh pembaca. Harga: 41.25K
Beberapa hari setelah memesan buku-buku itu, Dion mengirimi saya pesan singkat. Yang isinya tentang Teh Eva Sri Rahayu yang ingin menitip buku untuk saya. Dalam hati, saya berharap agar buku yang dimaksud adalah Love Puzzle, karya teranyarnya ^_^ Dan yeay! Harapan saya terkabul. Bersama Love Puzzle, Teh Eva melampirkan novel karya Orina Fazrina, Ketika Hujan.
Teh Eva, terima kasih supergede .... Senaaannnggg sekali mendapat kiriman ini. Saat berburu Cine Us-nya Teh Evi tempo hari, Love Puzzle belum display di Gramedia Kendari. Dan setelah itu, saya tidak pernah sempat lagi maen ke sana :)
Beberapa
waktu setelahnya, Dion mengirimi saya
lagi pesan singkat. Isinya adalah kabar baik bahwa bukunya yang diterbitkan
Medpress sudah display di Rumah Buku Bandung. Saya pun menitip lagi :) Saya meminta
Dion menandatangani bukunya sekalian.
Painful Love. Beberapa hari kemudian,
saat transaksi, Dion bilang, kalau
bukunya gratis. Hyaaa! Terima kasih SUPERBESAR!!! ^_^ Lalu Painful Love tidak datang sendirian, dia
dikawal si Diary Jombo Darurat, novel
komedi Dion yang sudah terbit tahun
sebelumnya. Inilah (mungkin) keuntungan dibantuin belanja ama penulis :D
Buku-buku
ini (saya rencanakan) adalam item baca saya selama Februari. Semoga bisa
membaca lebih banyak lagi. Dan yang terpenting, semoga bisa belanja berkali
lipat lebih banyak dari ini di bulan ini. Amin .... ^^ Special thanks to Dion.
Saya akan selalu menunggu kabar kunjungan Dion ke Rumah Buku lagi. Karena
itulah saatnya menitip belanjaan :D
SAYA SEKELUARGA INGIN MENGUCAPKAN BANYAK TERIMAH KASIH KEPADA AKI NAWE BERKAT BANTUANNNYA SEMUA HUTANG HUTANG SAYA SUDAH PADA LUNAS SEMUA BAHKAN SEKARAN SAYA SUDAH BISA BUKA TOKO SENDIRI,ITU SEMUA ATAS BANTUAN AKI YG TELAH MEMBERIKAN ANKA JITUNYA KEPADA SAYA DAN ALHAMDULILLAH ITU BENER2 TERBUKTI TEMBUS..BAGI ANDA YG INGIN SEPERTI SAYA DAN YANG SANGAT MEMERLUKAN ANGKA RITUAL 2D 3D 4D YANG DIJAMIN 100% TEMBUS SILAHKAN HUBUNGI AKI NAWE DI 085-218-379-259
ReplyDelete